masukkan script iklan disini
Pesawaran,CahayaNasional.com -- Didampingi Kepala Dinas PUPR Zainal Fikri, Bupati Pesawaran Dendi jRamadhona melakukan peninjauan terhadap kerusakan yang terjadi pada bendungan (Dam) yang terletak di Desa Trimulyo, Kecamatan Padang Cermin Kamis, (18/10).
Bendungan yang mengaliri area pertanian di Desa Bunut dan Desa Trimulyo ini mengalami kerusakan yang cukup berat pada 2023 lalu. Pemkab Pesawaran melalui dinas terkait telah melakukan perbaikan namun kembali mengalami kerusakan pada September 2024 lalu.
Kerusakan yang terjadi berdampak pada sekitar 600 kepala keluarga yang mayoritas menggantungkan hidupnya sebagai petani. Kepala Desa Trimulyo, Tasman, menjelaskan bahwa bendungan ini sangat vital bagi pengairan lahan pertanian di kedua desa tersebut.
“Keberadaan bendungan ini sangat penting. Tanpa air yang cukup, para petani kesulitan dalam mengolah lahan pertanian mereka,” ujarnya.
Pemerintah setempat dan warga desa sempat bergotong-royong untuk memperbaiki bendungan secara manual, namun upaya tersebut tidak berhasil.
“Upaya manual yang dilakukan masyarakat tidak cukup kuat untuk menahan kerusakan. Oleh karena itu, kami melaporkan kejadian ini kepada Bupati Pesawaran, dan alhamdulillah beliau merespons cepat,” lanjut Tasman.
Menanggapi laporan tersebut, Bupati Dendi Ramadhona segera melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan upaya perbaikan. Bupati juga berkomunikasi langsung dengan para petani saat kunjungannya, mendengarkan keluhan dan persoalan yang mereka hadapi.
“Dinas PUPR Provinsi dan Kabupaten alhamdulillah segera mengambil tindakan tanggap darurat agar distribusi air ke lahan pertanian dapat kembali berjalan, meski sifatnya masih sementara,” jelasnya
Pemerintah Kabupaten Pesawaran juga telah menghubungi pihak pengairan dari Provinsi Lampung untuk membantu penanganan lebih lanjut. Mereka telah melakukan peninjauan ke lokasi dan akan mendukung perbaikan yang diperlukan. Sementara itu, alat berat seperti ekskavator sudah dikerahkan untuk membantu perbaikan darurat di lokasi bendungan.
“Kami berharap upaya perbaikan ini bisa bermanfaat dan masyarakat dapat kembali berproduksi di lahan pertaniannya. Kami berterima kasih atas tanggapan cepat dari Bapak Bupati dan dukungan dari berbagai pihak dalam menangani masalah ini,” ujar Tasman.
Bendungan yang mengalami kerusakan ini merupakan salah satu sarana irigasi strategis bagi Desa Bunut dan Desa Trimulyo. Kerusakan yang terjadi, terutama akibat hujan deras, membuat distribusi air terganggu.
“Dengan adanya tindakan tanggap darurat dari pemerintah, diharapkan distribusi air ke wilayah pertanian bisa kembali normal dalam waktu dekat,” ujar Tasman. (Adi)